Tumblr Of Krissica Couple

KRISSICA JJANG!!'0')b

Other Facts Krissica 

(FF EXO) Love Feelings [Chapter 4]

Author : Shinta Maharani P [ @ShintaMP_ ]
Genre  : Sad,Romance,Angst
NB      : Warning Typo

 

Main cast :

- Byun Baekhyun

- Kim Jong In

- Park Soo Hi

- Jessica Han

- Oh Sehun

- Jung Yeo Rin 

Support Cast : Find By Your Self

    Readers, mian ya baru ngepost chapter Empatnya, rada sibuk soalnya akhir-akhir ini, ya sebenernya sih juga karna males ngetiknya hehe'-'v tapi nih mulai digiatin lagi/curhat/ udah gak usah banyak basa-basi deh yaw, enjoy aja chapter duanya,thanks for Read~

    - * - * - * -

   "Sica-ah? kaki mu sudah tak apa kan??"tanya eomma sica. "Ne eomma, aku tak apa, maah membuatmu cemas"jawab sica dengan entengnya sambil memasuki rumahnya yang cukup sederhana

   "Siapa namja yang mengantar mu tadi?"tanya eomma sica, deg, detak jantungnya serasa brhenti sekarang juga, dia gelagapan mencari alasan, takut eommanya marah pada namja itu, ya! pacar barunya Byun Baekhyun 

   Yeoja itu terdiam sebentar. "Hmmm... aduhhh eomma, kaki ku tiba-tiba sakit lagi biarkan sica sendiri dulu ya, sica juga sangat capek eomma, mian"ujarnya, sambil memeganggi kakinya berpura-pura sakit

   akalnya, berputar saat itu juga, ya meskipun sangat aneh, kakinya yang tadinya biasa saja, menjadi sangat sakit, tapi eomma nya tau, ini pasti masalah remaja, senyuman kecil tersinggung dari bibir eomma sica, mengingat anaknya yang sangat cuek dalam memilih namja..

   "Pffft... hampir saja, pembicaraan itu berlanjut, aku hampir membuatnya marah jika itu semua terbongkar"batin sica, 

   tapi dia tidak lagi memikirkan itu, pikiranya hanya fokus pada satu namja, yaitu Byun Baekhyun,dia tidak berhenti tersenyum dan tertawa mengingat kejadian kemarin malam di pantai itu, semuanya terbayang jelas, wajah malaikat laki-laki itu..

[Jessica Pov's]

   Aku terus mendekap bantal di kasur ku sambil menatap langit-langit kamar ku membayangkan, semua kejadian ku bersama baekhyun oppa, semuanya menarik bagiku, tak hentinya aku tersenyum mengingat cipratan air, yang membuat bajuku dan bajunya basah, serta senyuman yang terpancar dari wajah malaikat itu, saat mengejarku,Menyenangkan sekali..

   "Handphone!?"

Entah mengapa aku mengingat ponsel ku, kali saja baekhyun oppa menaruh nomornya di kontakku, atau tiba-tiba saja ada pesan masuk darinya, apa salah berharap seperti itu?? kurasa tidak :D

    Singgungan senyum mulai terbentuk dari sudut bibirku, hampir saja aku mati, karna sangat merindukan sosok itu,pfft, ku carilah iPhone touch milikku, ya cukup lama aku mencarinya, karna kebetulan aku juga lupa menaruhnya di mana, sekitar 20 menit mencarinya, akhirnya aku menemukan ponselku di saku jaket hoodie ku yang ku pakai kemarin

   Tanpa menunggu lama segera ku ketik nama itu "Baek" "Baekhyun" dan "Byun Baekhyun" tapi hasilnya nihil ponselku tak menemukan kontak itu, pfft hampir saja ku banting ponsel itu ke lantai, tapi niat itu ku urungnkan, aku belum menyerah, aku masih mencari nomor ponsel nya..

   

   "Mungkin di Note?"

  Batin ku, segera ku tekan tombol Note, tapi hasilnya tetap nihil, tak kulihat satu pun, jejeran angka yang tertera di situ, pfft, aku menyerah hari sudah mulai malam, dan aku sangat capek, belum lagi rasa kangen ku dengan namja itu.. 

  Cukup lama berfikir, akhirnya kuputuskan untuk tidur sajalah, itu jauh lebih baik..

     

***

   "Jessica!!! anak perempuan tidak boleh bangun siang-siang"gertak eomma sica, saat melihat anak semata wayangnya sedang tertidur dengan pulsanya

   "Kya!! eomma, sica masih mengantuk, jebal jangan ganggu aku, arra aku bangun 10 menit lagi"pintanya sambil terus menarik selimutnya menutupi tubuhnya penuh

   "Aniya! tidak ada negosiasi, kajja ireona, eomma sudah memasakan makanan, appa juga sudah menunggu di ruang makan, eomma tunggu di sana 5 menit lagi"ujar eomma sica, yang langsung berlalu meninggalkan sica

   "Oh my god,apa eomma tidak bisa melihat bahwa anaknya ini sedang kecapekan, dan butuh istirahat??"gumam sica, tapi apapaun itu, dia tetap harus bangun

   Segera ia menuju kamar mandi yang di dalam kamarnya, secepat kilat ia bersihkan wajahnya, menggunakan Face Foam dan megeringkan nya menggunakan handuk kecil 

   "Pfft, pencuci muka itu, tidak berguna, mata ku tetap sayu, dan aku masih mengantuk"Batin nya lagi setelah menengok pantulan wajahnya dari cermin kamar nya, 

   "JJEESSIICCAA!!"Panggil eomma sica lagi, yang sedng mnunggu jessica di ruang makan bersama appanya. "Ne, eomma, sica akan kesana"jawab sica lemas, sambil menuju ruang makan

-Di Ruang Makan-    

[Sica Pov's]

   Sepi sekali disini, hanya ada suara sendiok dan piring yang bersentuhan, selebihnya di isi dengan keheningan, jarang-jarangnya saat eomma dan appa bersama, rumah selalu ramai, entah itu dengan mereka yang bernostalgia dengan berkaraoke di ruang keluarga, pfft, semoga hari ini tak ada masalah, batin ku lagi, yang segera duduk berdampingan dengan mereka..

   "Eomma, masak apa hari ini??"tanya ku memecah keheningan. "Ini, hanya spaghetti"jawab eomma singkat, yang langsung memberiku sepiring spaghetti

   "Ekhm! Jessica?"Tanya appa ku, ya tuhan perasaan ku berubah tidak enak sekarang. "Kau punya namjachingu?"lanjutnya lagi

   Deg, aku tidak bisa bernafas sekarang, perasaan ku campur aduk, aku takut jika tidak jujur pasti appa akan semakin marah dan jika aku jujur aku juga pasti kena hukuman, pfft babo!

   "Tadi pagi ada seorang namja, datang pagi sekali, mungkin jam 07.20 dia mencari mu"Jelas ayah

    "Hmmm, lalu ayah?"tanya ku spontan mendengar penjelasanya.pfft bodoh! jessica bodoh! kenapa ku jawab?? 

   "Sejak kapan kau berpacaran? appa.... senang melihat kemajuan mu ini, kecuekan mu terhadap laki-laki membuat appa ragu atas perasaan mu"jelasnya nya lagi. 

  

   Eh? tunggu..., apa maksudnya ini? dia tidak marah dia malah menyinggungkan senyum, terbaiknya untukku, tadinya aku kan berfikir aku akan di gantung di namsan tower dan appa akan menyuruh baekhyun oppa yang menyelamatkan ku, tunggu, ini khayalan yang aneh-_- 

   "Appa? apa maksudnya? aku tidak mengerti, kenapa appa dan eomma tak marah?"tanya ku beruturut-turut

   "Tenang, tenang honey, appa, dan eomma justru senang melihat mu sudah mengenal bahwa namja itu ada, salah! bukan begitu maksud eomma, dulu kau hanya fokus pada yeorin, teman perempuan mu itu"jelas eomma yang memeluk pundakku erat

    "Kenalkan namja itu, pada kami sica!"pinta appa, sambil menyeruput ginseng hangat nya. "Hmm.. apa dan eomma tidak marah kan??.... namanya byun baek--"

`TIN.. TIN`

   

   "Siapa itu eomma? appa? seperti ada mobil"tanya ku sambil melirik ke arah jendela, mobil nya mirip seperti mobil baekhyun oppa, tapi... apa mungkin?

   "Mungkin pemuda itu datang lagi eomma, segera bukakan pintunya suruh ia masuk sebentar"suruh appa, sungguh aku tak mengerti apa maksudnya ini-_-

   "Annyeong, nyonya han, dan tuan han"suara itu!. "Oppa!!"Teriakku refleks yang langsung berlari menghampirinya

   "Tuan, dan nyonya han, apa boleh aku membawa putri mu pergi berjalan-jalan?"tanya nya

   "Silahkan,dan jagai putri ku baik-baik nak!!"

Teriak appa dari dalam. "Apa kamu tidak ingin makan-makan dan berbicara singkat dulu dengan kami??"timpal eomma

    "Sudahlah eomma, jangan ganggu anak muda, yang ingin berpacaran!"sahut appa, dari dalam, aku dan baekhyun oppa hanya terkekeh geli melihatnya..

   "Eomma, sica pergi dulu ne? jaga appa baik-baik"bisikku, lalu setelah itu mencium tanganya dan menarik tangan baekhyun oppa, keluar


***

    
    "Oppa, kau suka ice cream tidak?? rasanya aku ingin makan itu"rengeku sambil menunjuk-unjuk salah satu kios ice cream kecil
   
   "Kajja! aku juga tantang kau, siapa yang bisa menghabiskan ice cream lebih cepat, bagaimana??"tanya nya menantangku. "Ne, aku tak takut"jawab ku sambil menjulurkan lidah ku

   Kami segera menghampiri kios itu, dan meminta 2 buah cup ice cream coklat, kami bersiap-siap memeggangi cup masing-masing dan memulai tantang itu, aku melahap ice cream,itu dengan sangta cepat, setelah sibuk dengan ice cream ku aku tak melihat bahwa namja di depan ku tengah memerhatikan ku dengan smirk kecil di bibirnya, dan yang tak ku sadari, cup ice cream nya sudah habis tanpa sisa 

   "Aku menang jessie!"Ujarnya riang. "pfft! kau curang!"ujarku lagi tak mau kalah

   "Aku tak curang, karna kau kalah, kau dihukum, hahaha dan lihat bibir mu tuh, banyak ice cream belepotan"ujarnya senang sambil menunjuk arah bibir ku

CHU~
   Dia melumat bibir ku halus, menghapus sisa-sisa ice cream di bibir ku, deg! hati ku ingin keluar dari tempatnya kurasa, plis! pasti muka ku sudah memerah bak,kepiting rebus..

   "Manis sekali!"ujarnya meledek. "Semua ice cream itu manis,Jangan goda aku oppa!!"rengekku lagi sambil mengerucutkan bibirku

   "Hahahaha, jessie, aku tidak bisa berhenti ketawa, plis hentikan itu, wajahmu lucu sekali"Tawanya meledak menertawaiku

   "Sudah!! ihh jangan menertawaikuu, aku pulang ah kalau begitu!!"Ujarku pura-pura ngambek. tapi kenapa dia tidak menahan ku?? 

Ihhh, dasar namja!!!




            



                                                        -TBC-